Kamis, 06 Januari 2011

'Garuda Kebangkitan Ku'


Sebelumnya kisah memilukan selalu mendera negeri ku ini, Tawa riang sang Kaya dan tangis pilu sang miskin selalu menyayat hati, Wibawa kesemenaan sang Petinggi dan langkah lunglai sang Rakyat menjadi pemandangan memilukan, Arogansi dan Ketamakan selalu jadi ciri khas baru pada kebanyakan kalangan. Kondisi kontras ini memang selalu menghiasi hari-hari negeri yang lara ini, Tak ayal alam pun mulai meronta gersang melihat negeri ku, sehingga menyemburkan kemarahannya di beberapa penjutu negeri, menguraikan air mata yang tiada henti.
'Huh.....hhhhh Apa yang dapat dibanggakan dari negeri ini' (celoteh ini menjadi keluhan lumrah kebanyakan masayarat) 
                                                                    ***
Namun kini negeri ini mulai tersenyum dan bangkit ditengah dera musibah yang kerap melanda, Karena sang Garuda mulai bangun dan mengepakan sayap ke seluruh penjuru negeri, Menggelorakan semangat Kesatuan dan Persatuan yang kini mejadi pemandangan langka. Semua membaur menjadi satu dari mulai Pejabat sampai Tukang Ojek, dan sang Kaya sampai Simiskin yang tidur di kolong jembatan  untuk menyeru bersama demi membela Garuda.
Tim Garuda Ku kini menjelma menjadi Dewa Amor, membagi semua cinta kepada para panatisme sepak bola sampai simpatisan musik dangdut dalam gelora kebersamaan melalui gocek kaki dan sundul kepala dari Firman Utina CS, memancarkan sejuta pesona menyerukan satu kata "Garuda Didadaku, Indonesia Kebanggaanku", sampai meredam kisruh yg membudaya dan panatisme yg membaja.
                                                                   ***
Kini sepak bola bukan lagi milik 'Aink' (kata para ... teeeeettttt sensor) dan milik 'Gue' (kata pemilik ..... sensor) atau yang lainnya, namun kini tlah menjadi kebanggaan bersama, menyeru haru dan bangga untuk Tim Garuda Tercinta. Permainan bukan sekedar Menang atau Kalah, namun rasa Cinta dan Solidaritas saat mengayun kaki dan bersorak sorai demi kebahagiaan yang hendak direnggut lawan. Sepak bola juga bukan masalah persoalan kebobolan atau membuat Gol tetapi masalah kegembiraan membuyarkan impian lawan.Tetap Maju Tim Garuda Ku, Tetaplah menyuarakan kegembiraan demi bangkitnya negeri ini. 
                                       "Kami Bangga Kepada Mu Wahai Garudaku......!!!!!!!!!!!"

Rabu, 27 Oktober 2010

Gersangnya Jiwa....!!!

Waktuku tak pernah banyak sebenarnya....
Tapi mengapa seolah jiwa ini tak menyadarinya,

Apa sebenarnya yang sedang Aku cari ???
Kapan karya-karya itu akan tercipta ?
Karya yang mampu menginspirasi dan menyimpan hikmah Sejati.
                 Kenapa sebenarnya diri ini Ya Rabb,,,
                 Kemanakah Ketenangan dan Kemantapan jiwa
                 Yang selama ini selalu menemani perjalananku
                 Mungkinkan karena Aku terlalu Hina ????
                 Arrgghhh,,, Dekap Aku Wahai Pelita Hidupku....
Sesungguhnya hanya Engkau yang harus ku sandai,
Tapi kenapa jiwa ini terus berpaling ???
Kapan Indahnya malam dan sujud penghambaan
Akan terpatri kembali dalam sanubari ??
Adakah Kau telah mencabutnya ?atau memang dosa-dosa yg menghalanginya ???
                 Waktuku tak banyak Ya Karim,,,
                 Sadarkan Aku dari kelalaian ini...
                 Tunjuki Aku selalu berada pada jalan Keridhoan-Mu
                 Sebelum waktu Ku tiba Ya Rabb,,,
                 Ampuni Aku Ya Rahman... Ya Rohim,,,,
Bangkitlah wahai jiwa yang gersang,,,
Sadahlah diri akan dosa dan kelalaian ini,
Song-song hari penuh karya, Raih Kemuliaan hidup sejati,
Demi mencapai Jannah Ilahi.....

                 

Selasa, 31 Agustus 2010

Tajuk Cinta dan Ukhuwah

Kugoreskan pena dengan warna tinta yang Ku suka,,,
Pada catatan kecil yang Aku punya,,,
Ku rangkai berjuta makna dengan kata yang Mempesona,,,
Dalam lamunan yang menghanyutkan Rasa,,,

Sejuta arif merona Indah,,,
Senyum memancar merangkai Bahagia,,,
Melodi indah mengalun Syahdu,,,
Merekah, Memekar dalam Pertemuan,,,

Kata tak dapat terlafadzkan dalam bicara,,,
Namun hati harus tetap di Teguhkan,,,
Karena Rasa harus tetap ada,,,
Bersama Taqwa di dalam dada,,,

Ukhuwah tak sekedar Kata, namun akan selalu Bermakna,,,
Meski raga terpisahkan oleh jarak dan waktu,,,
Namun hati ini selalu menyatu dalam harmonisasi Dakwah,,,
Bersama menggapai cita-cita Mulia, untuk berkumpul di Jannah-Nya kelak,,,

Cinta dan Ukhuwan akan selalu Indah,,,
dengan dasar Taqwa kepada Allah,,,
Ketika ada karang Prasangka,,,
Segera dihapuskan oleh ombak Keistiqomahan dalam dada,,,

Aku Banggaa pada Mu Sahabat,,,
Aku Rindu uluran tangan Mu,,,
Aku Ingin berkumpul Kembali bersama Mu,,,
Merajut Cinta dan Ukhuwah dalam Dakwah dan Taqwa kepada Allah.

Kamis, 26 Agustus 2010

Untaian Kata

Bismilah,,, Kemuliaannya dalam memberi, melayani, dan membesarkan Kita takkan mampu terurai dengan kata, terungkap lewat cerita, dan termaknai dengan mempesona. Sejuta arif perangainya selalu mempesona dalam qolbu. Mereka selalu tegar walau sebenarnya rapuh, Mereka selalu tersenyum walau hatinya menangis, dan Mereka selalu terlihat kuat saat raganya lelah.
Do'anya selalu terucap dan terlafadzkan dalam setiap hembusan nafasnya demi penjagaan untuk Anaknya. Murka dan Kasih Sayangnya Allah ada pada Keduanya. Tidak ada satu orang pun di Dunia ini yang berani Meninggal kecuali Ibu saat Melahirkan Kita, dan tidak akan ada yang berani menaruhkan Jiwa Raganya demi menafkahi orang lain kecuali Ayah.
"Bila Tuhan izinkan Aku bicara, Ku bersaksi tak akan pernah menyesal memiliki Kedua Orang Tua seperti Mereka", Ya Allah... Muliakanlah Keduanya dengan Kemuliaan-Mu, Jagalah Mereka dengan Penjagaan-Mu, Berkahilah Keduanya dengan Karunia-Mu, Tempatkan Mereka disisi-Mu  dengan Rahmat dan Maghfiroh-Mu, Jadikanlah Kami anak yang berbakti yang mendorong Mereka memasuki Jannah-Mu. Amin....
"Dan Kami wajibkan Manusia (berbuat) Kebaikan Kepada Kedua Orangtuanya...... (QS. Al-Ankabut : 8)"

Minggu, 18 Juli 2010

Doa Sahabat'

"Tidak selamanya Perhatian harus nampak di muka dan Pengharapan harus terucap dengan kata, karna Penerimaan tidak selamanya sesuai dengan Keinginan, namun untaian do'a dalam setiap Pinta kepada Sang Pencipta dalam Keyakinan Hati pada Sang Pemberi akan menghantarkan orang yg kita cintai pada Penjagaan dengan Cara dan Rencana Sang Ilahi dalam Seluruh Kehidupannya. Sesuatu yang akan terjadi dan diterima di Depan bergantung pada usaha dan mimpi kita dimasa Sekarang. Ya Allah Muliakanlah Sahabat-sahabat hamba, jadikan Keberkahan dan Kesuksesan selalu Menyelimuti setiap Ikhtiarnya. Lindungi Ia dan jaga Kehidupannya dengan Rahmat dan Kasih Sayang-Mu"... Amin,, Assalamualaykum,, Wr. Wb.

Rabu, 07 Juli 2010

"Tajuk Ramadhan"

Semilir angin Ramadhan mulai berhembus menyapa dan menyejukan sanubari insan yang sedang merinduinya untuk mengingatkan "Sebentar lagi Kami akan Menjumpai Kalian". Hari berganti hari terlewati semakin mendekatkan diri pada pancaran ilahi di bulan yang penuh berkah itu. Adakah diri ini sudah mempersiapkannya demi meraih sukses ibadah yang direncanakan?ataukah masih tetap diam dan terperanga dengan masalah dunia yang terus menghampiri tanpa membekaskan hikmah sejati yang dapat tertanam dalam saubari?ataukah malah mempersiapkan bekal jasad dan nafsu dengan mulai menghitung nominal demi menyongsongnya agar dapat terlewati dengan kesempurnaan dunia?Hmhmmhm,,,,, Oh Tuhan,,, sadarkan diri ini untuk terus memperbaiki diri dan mempersiapkannya demi menyongsong Ramadhan yang gemilang dengan penuh keberkahan. Ya Rabb,,, Sampaikan kami pada bulannya Hamba-Mu yang setiap kebaikan akan kau lipat gandakan balasannya, yang akan kau ampuni setiap dosa yang mengalir dalam diri dengan Rahmat dan Kasih Sayang-Mu, dan berkahilah kehidupan kami ini.
Kawand,,, Sebentar lagi Ramadhan akan menyapa kita,,, Mari Persiapkan Diri agar Ramadhan kali ini Membekas dalam hati.

Inspirasi Pagi (Univ. Kehidupan)

Bismilah... Sesuatu hal yang kita anggap kecil belum tentu kecil juga dimata orang lain. Semua sudah ada kadarnya masing-masing, oleh karenanya jangan menyepelekan hal kecil terlebih dengan kebaikan. Sekecil apapun kebaikan yang d lakukan, semuanya akan d perhitungkan oleh-Nya. Kedewasaan dan kebesaran hati dalam berucap dan bersikap membuat komunikasi kita dengan orang tua lebih efektif dan dapat diterimakannya. Apapun keinginan orang tua dan keinginan kita semua ada jalannya. (Unv. Kehidupan) Assalamualaykum.. Wr. Wb.. Selamat Pagi Semuanya...